JURNAL KARAT # 14, 23 APRIL 2009 MANTAPKAN REKAMAN!!!!
Asuhan Jon 666
Minggu, 19 April, Live in Pasanggiri Unpas
Karat manggung di Pasanggiri Unpas! Panggung yang poll sodara-sodara!! Burial Buncelik pertama kali dimainkan di atas panggung. Ending akhirnya masih tetap menjadi peer buat si Karat…
Selebihnya panggung manstavvv sperti biasa!! Dan, marasyuukk cuuu mojangnaaa hihihihihii…
Salasa Ceria, 20 April, Burial Buncelik & Friends
Sesi latihan di Commonroom. Jadwal memantapkan lagu-lagu terbaru. Yang hadir hanya Kimung, Hendra, Okid, Mang Utun, Jawis. Ikut gabung juga Killa yg masih terus latihan celempungan. Semua lagu baru dilibas habis dan direkam pula di flesdis Okid. Empat lagu baru yang sudah direkam : Sia Sia Asa Aing, Ririwa Di Mana Mana, Nu Ngora Nu nyekel Kontrol, Dadangos Bagong, dan Burial Buncelik.
Tunggu tanggal mainnya kamraddd!!!
Malam itu juga ngobrolin rencana Tumpek Indung Poe Sunda Underground yang rencananya akan digelar per dua atau tiga bulan. Pembicara pertama sudah disepakati Eben Burgerkill.
Jumat Kramats, 23 April
Jumat Kramits yang ramai. Karat smua hadir kecuali Ki Amenk yang memang sedang sibuk-sibuknya. Setelah menonton video wawancara Bah Olot karya anak-anak Unikom (video yangbagus saklii mangs!!!), Karat segera ngefiks lagu “Nu Ngora Nu Nyekel Kontrol” dan kemudian membangun pola suling untuk “Kawih Pati”. Setelah break makan malam oleh-oleh dari Eka Badebah yang besoknya mau terbang ke Liverpool, karat berkumpul untuk membicarakan berbagai hal yang harus digarap, yaituhh :
– Rekaman “Hampura Ma” untuk mengejar pembuatan video klip garapan anak-anak Unikom! Ada beberapa opsi tempat, yaitu Studio Extend Neglasari, Studio Fun House, Studio Kana, Studio Dialog, atau Studio Massive. Belakangans emua setuju kalau memungkinkan, Studio Massive dengan garapan Yayat yang akan dikejar. Mengingat biar gampang ntar pas rekaman beneran jadi ga perlu take-take lagi. Jika Massive ternyata tak bisa, opsi terbaik diserahkan kepada Okid sebagai surveyor studio.
– Inventarisir dana Karat untuk biaya rekaman dan follow up beberapa kawan yang sejak awal ngomong akan membantu. Ada beberapa nama besar disebutkan nama itu yang kabarnya sangat antusias akan membantu produksi album Karat.
– Tentang riders!! Disepakati malam itu bahwa riders terpenting dari rikues gig Karat adalah MINIMAL harus ada dokumentasi berupa : video, audio, dan foto. Sukur-sukur kalo ketiga betuk dokumentasi gig itu ada, kalau ngga salah satu saja ngga apa-apa. Trus kalo sound system jelas harus mantap dengan mikropon minimal 12 buah. Karat juga berkomitmen untuk mulai menerapkansistem paket. Ini menurut system yang dipakai Ujungberung Rebels tahun 1990an dalam mendukung band sekawanan. Jadi ntar kalo Karat diundang, Karat akan mengajukan satu atau dua band yang akan membuka Karat. Kabarnya si Gembok dari Cicalengka yang sudah dihubungi Okid. Tindakan ini diambil mengingat semakin hari, semain banyak saja anak muda yang mengekspolrasi karinding dan celempung, tapi tak ada panggung yang memainkan mereka. Sayang jika semangat ini harus pudar hanya karena tak ada panggung, maka Karat akan membantu sebisa mungkin untuk meberikan kesempatan pada kawan-kawan lain untuk berbagi semangat dengan audiens.
– Pengalihan dana dari Bank Nunung ke Bank Okid untuk waktu sekarang agar mempermudah mobilitas Karat yang memang bersiap rekaman. Diusahakan pemindahan dana antar rekening ini tidak mengakibatkan goncangan moneter yang berakibat sistemik bagi bangsa Indonesia karena transaksi bernilai trilyunan rupiah!! Amiin!
– Distribusi barang-barang yang berkaitan dengan karindingasn dan Sunda Underground.
– Wawaran Mang Utun tentang rencana Tumpek Indung Poe Sunda Underground. Masih belum fiks kapan waktunya. Tapi tempat rencananya akan digelar di Sumur Bandung setiap dua bulan sekali. Pembicara pertama adalah Eben Burgerkill. Karat mah pastinya mendukung smuaahh muaahh muaahhh …
– O yah Minggu tgl 25 karat manggung di festival air soft gun paronpong Lembang yuuuu tamasya plesiran bersamanyaaa ^^
Cag heula ahh…
Bersambung minggu depan cuuuu…
Yuuu yuuu yuuu
10 Playlist Jon 666 : Tarawangsa, The Beatles, Nat King Cole, Janis Joplin, John Lennon, Korn, Burgerkill, Koil, Jasad, Forgotten
Books : Pamali 2 asuhan Kak NorvanPecanduPagi (baca sama atar trus ngakak bareng hahahaha..), Sunda Membedah Zaman oleh Mandalajati Niskala
Movies : Transformer, Ipin & Upin
WE'RE DIFFERENT CUZ WE PLAY FREE! 